Apa saja gejalanya?
Gejala yang muncul dari polip kandung empedu memang tidak spesifik dan dalam banyak kasus tidak menimbulkan gejala atau keluhan. Oleh karena itu, polip kandung empedu sering terdeteksinya secara kebetulan. Beberapa pasien dengan polip kandung empedu mengalami keluhan mual, muntah, rasa tidak nyaman pada perut, dan nyeri pada perut kanan atas mirip dengan keluhan pada batu empedu. Adanya polip kandung empedu yang besar dapat menyumbat saluran empedu sehingga menyebabkan peradangan dan kuning pada tubuh akibat cairan empedu tidak dapat disalurkan dengan baik. Akan tetapi, hal ini adalah komplikasi yang sangat jarang terjadi.
.
Baca juga: Ketahui Penyebab Nyeri Perut yang Dirasakan berdasarkan Lokasinya
.
Apakah jinak atau ganas?
Studi menunjukkan bahwa sebagian besar polip kandung empedu adalah jinak dan 60 – 90% di antaranya adalah polip kolesterol yang terbentuk karena adanya penumpukkan kolesterol. Meskipun polip kandung empedu lebih banyak bersifat jinak, polip ganas dapat terjadi pada beberapa kasus sehingga deteksi dini serta tindakan yang tepat penting untuk dilakukan.
Ukuran polip kandung empedu yang ditemukan dapat menjadi penilaian awal untuk menduga apakah polip tersebut bersifat jinak atau ganas. Penelitian menunjukkan bahwa ukuran polip kandung empedu yang lebih besar dari 1,5 cm dikaitkan dengan risiko keganasan. Polip kolesterol umumnya kurang dari 1 cm dan seringkali berjumlah lebih dari satu. Pada polip kandung empedu yang lebih kecil dari 1 cm dan tanpa gejala dapat dipantau selama 6 – 12 bulan dengan pemeriksaan ultrasonografi untuk mendeteksi apakah ada pertumbuhan yang cepat. Namun, beberapa penelitian juga telah menunjukkan bahwa diameter polip saja bukanlah satu-satunya kriteria untuk menyingkirkan keganasan, sehingga perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan untuk mengetahuinya. Faktor lain yang meningkatkan risiko terjadinya keganasan pada polip kandung empedu antara lain penderita dengan usia diatas 50 tahun, penderita kencing manis, adanya batu empedu, adanya penebalan pada dinding kandung empedu, bentuk polip yang datar dan tidak bertangkai, penambahan ukuran polip yang cepat, dan timbulnya gejala pencernaan.
Leave a Reply